Namun, untuk memenuhi permintaan ini, penting bagi para petani mempertahankan standar kualitas dan keberlanjutan dalam praktik mereka.
Upaya Pengawasan untuk Meningkatkan Kualitas
Bersama dengan tim ahli dari Inofice dan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai evaluasi, tetapi juga memberikan kesempatan bagi petani untuk berbagi pengalaman dan tantangan dalam metode pertanian yang mereka gunakan. Ini adalah langkah proaktif untuk meningkatkan praktik pertanian yang berkelanjutan.
Rizky Slamet, perwakilan dari Inofice, mengungkapkan semangat dari kegiatan ini, “Kami bertekad memastikan bahwa setiap produk yang dihasilkan benar-benar organik, tanpa jejak bahan kimia. Kami ingin setiap petani merasa bangga akan hasil panennya.”
Proses penilaian dalam proses pengawasan mencakup tinjauan lokasi lahan, batas antara lahan organik dan non-organik, serta sumber air yang digunakan, semuanya demi memastikan standar yang ketat.
Head of External Relations Pomalaa & Bahodopi Project PT Vale, Yusuf Suharso, menggaris bawahi komitmen perusahaan, “Menjaga kualitas produk pertanian organik adalah bagian dari upaya kami untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Kami berharap umpan balik yang diberikan melalui kegiatan ini akan memberdayakan petani untuk mengikuti praktik terbaik dalam pertanian.”
Dengan dukungan berkelanjutan dari PT Vale, tidak hanya hasil panen yang meningkat, tetapi juga pemahaman petani mengenai pentingnya menjaga lingkungan. “Kami berharap produk pertanian organik yang sudah tersertifikasi dari petani binaan dapat bersaing di pasar lokal dan nasional,” tambahnya.