Tito Karnavian menjelaskan, berbagai cara dilakukan untuk mewujudkan jargon Indonesia Emas tahun 2045 mendatang. Untuk itu, kegiatan ini bagaimana ada pertemuan dan pertukaran hasil karya dari seluruh kepala daerah, sampai kelurahan dan desa seluruh Indonesia.
"Bertemu untuk berbicara hasil karya, dan belajar, melakukan renungan dan evaluasi mulai dari tingkat desa dan kelurahan. Bagi saya kegiatan ini adalah mengajak teman-teman semua agar berpikir lebih jauh kedepan bukan hanya sekedar acara seremonial," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, La Ode Ahmad P. Bolombo, berharap, kegiatan ini menjadi contoh bagi seluruh desa dan kelurahan lainnya di seluruh Indonesia.
"Kegiatan ini dihadiri oleh 350 peserta, mereka yang hadir adalah kepala daerah yang dipilih, kemudian desa, kelurahan, camat dan provinsi," ungkapnya.
Menurut La Ode Ahmad, kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi kepada desa, kelurahan, kecamatan, kabupaten kota dan provinsi seluruh Indonesia yang sudah berprestasi dan juara dalam berbagai prestasi.
Untuk diketahui, selain Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh, Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis, Lurah Manggala Kota Makassar dan Kepala Desa Panaikang Kabupaten Sinjai, juga menerima penghargaan dalam acara tersebut. (selfi/fajar)