Ajid juga menyoroti peran moderator dalam debat. Ia menyarankan agar debat dipandu oleh dua moderator agar dapat lebih mengimbangi jalannya perdebatan, sekaligus menciptakan suasana yang lebih kondusif dan dinamis.
“Kehadiran dua moderator akan sangat membantu dalam mengatur jalannya debat, sehingga suasana bisa lebih hidup dan adil bagi semua calon,” tutup Ajid.
Kritik ini muncul sebagai bentuk masukan dari tim Munafri-Aliyah terhadap KPU Makassar agar debat ke depannya dapat berlangsung lebih adil dan memungkinkan setiap pasangan calon untuk saling berinteraksi langsung, menciptakan debat yang lebih berimbang dan informatif bagi para pemilih.
“Sekali lagi ini masukan kepada KPU agar kedepan pelaksana debat lebih dipermantap lagi, kalau perlu dilaksanakn tiga kali debat. Supaya kita bisa melihat seperti apa ketajaman gagasan antar paslon,” pungkasnya.