"Sudah dua tahun terus itu (Pemprov) melakukan penanaman. Dan itu sangat membantu masyarakat pengelola untuk tetap menjaga ekosistem wisata hutan mangrove disini," terangnya.
Berdasarkan data Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel, sejak 2021 kepemimpinan Andi Sudirman, tidak kurang dari 3 juta pohon mangrove telah ditanam di beberapa titik pesisir di Sulsel sebagai upaya perlindungan kawasan pesisir.
Salah satunya di kawasan Ekowisata Mangrove Lantebung yang diklaim dibuat Danny. Dari data yang ada, sudah ada sekitar 165.000 batang pohon telah ditanam di sana.
Juru Bicara Andalan Hati, Irwan ST mengatakan, salah satu concern Andi Sudirman Sulaiman saat menjabat gubernur adalah revitalisasi lingkungan hidup sebagai upaya mitigasi bencana.
"Bukan hanya mangrove di kawasan pesisir, Pemprov Sulsel di era Andi Sudirman Sulaiman juga telah menanam jutaan pohon di kawasan perhutanan dan pegunungan untuk mengembalikan kualitas hutan dan tanah sehingga tidak mudah mengalami longsor," ucapnya.
"Semua upaya tersebut telah membuahkan hasil dengan semakin meningkatnya Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) setiap tahun dan penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) secara konsisten," tegas dia.
Demikian juga dikatakan Muhammad Ramli Rahim (MRR). Ia menegaskan penanaman mangrove merupakan salah satu bentuk dari program prioritas Andi Sudirman Sulaiman ketika menjabat gubernur, yaitu pembangunan Sulsel yang berkelanjutan.
"Penanaman mangrove jadi salah satu komitmen beliau untuk upaya mengatasi perubahan iklim dan dampaknya. Dan itu akan terus dilanjutkan jika terpilih kembali menjadi gubernur Sulsel," tegas MRR yang juga merupakan Juru Bicara Andalan Hati.