“Dari empat pasangan, tanpa mengurangi rasa hormat saya, menurut pandangan saya tidak adami yang kalah kemampuan MULIA,” kata dia.
Pertimbangan ketiga kata dia adalah melihat program MULIA. Program itu bagaimana menyelesaikan permasalahan kota Makassar yang juga dihadapi dunia yakni krisis ekonomi. “Kalau tiga pertimbangan ini sudah kita lihat, kita pilihlah,” tambahnya.
Mantan Wali Kota dua periode ini menyebut bangunan Pantai Losari ini dulunya sangat susah dibangun. Empat tahun baru bisa selesai.
“Ini adalah sebuah metode mitigasi terhadap bencana. Dulu kalau kita lihat itu, ketika musim barat, ombak itu sampai di seberang,” kata IAS.
Dia mengenang Pantai Losari ini dengan panjang 1,5 kilometer memakan anggaran Rp170 Miliar.
“Kalau kalian tidak bisa merawat ini, pasti pemerintah menegur kalian. Kalau MULIA terpilih, kita akan menata ulang kembali Pantai Losari,” ungkap IAS.
Sementara itu Munafri Arifuddin berdiskusi dengan masyarakat. Dia mengajak masyarakat untuk menyampaikan apa saja permasalahan yang ada selama ini.
“Mari kita berdiskusi apa saja yang menjadi keluhan ta selama ini,” ujar Appi yang juga merupakan Ketua DPD II Golkar Makassar ini.
Adapun, Aliyah menyampaikan, programnya ketika terpilih di Pilwalkot Makassar. Dia juga mengenang saat Ilham merevitalisasi Pantai Losari saat menjabat Wali Kota Makassar.
Mantan Ketua Tim Penggerak PKK ini juga memperkenalkan dirinya sebagai Mantan Anggota DPR RI dua periode.
Aliyah menyebut Rumah Sakit Otak, Jantung dan Kanker merupakan salah satu hasil perjuangannya saat menjabat sebagai Anggota DPR RI.