FAJAR.CO.ID, WAJO - Pj. Bupati Wajo Andi Bataralifu Menjadi Narasumber Pada Seminar Kepemimpinan Pemuda Tahun 2024 yang Bertajuk Pembekalan Tentang Kepemimpinan Bagi Pemuda Kab.Wajo di UPT SMA NEGERI 1 Wajo dan UPT SMA Neg. 3 Wajo, Kamis, 14/11.
Turut hadir mendampingi Pj.Bupati Wajo, Plt.Kadisporapar Kab.Wajo, para Kabid Disporapar, Kepala UPT SMA Negeri 1 Wajo, Kepala UPT SMA Negeri 3 Wajo, Ketua Komite serta rekan-rekan guru.
Andi Batarlifu yang menjadi Narasumber pada kegiatan seminar kepemimpinan tersebut bertujuan untuk mengembangkan potensi dan jiwa kepemimpinan generasi muda yang nantinya akan terbentuk pribadi yang cerdas, komitemen dan memiliki integritas dalam menghadapi dunia luar di era digitaliasi ini. Self leadership yang merupakan kemampuan memimpin diri sendiri dengan cara mengembangkan visi, tujuan, dan strategi untuk mencapai keberhasilan dalam kehidupan pribadi maupun profesional. “Saya yakin anak-anakku yang hadir saat ini adalah pelajar yang memiliki semangat dan percaya akan kemampuan diri sendiri di masa yang akan datang, menurut para ahli teori kepemimpinan, terdapat tiga konsep mengenai asal-usul pemimpin. Tiga konsep tersebut adalah bahwa pemimpin itu dilahirkan, pemimpin itu dibentuk, dan pemimpin itu dilahirkan dan diasah bakatnya sehingga menjadi pemimpin yang sesungguhnya.”ujar Andi Bataralifu.
Dari ketiganya, tidak ada yang salah dan tidak ada yang mutlak benar. Tinggal dari sudut pandang mana kita memaknainya serta bagaimana kita memanfaatkan konsep tersebut untuk menjadi pemimpin masa depan. Pada hakikatnya semua manusia adalah pemimpin, teori lain menyatakan bahwa pemimpin itu dibentuk dan bukan dilahirkan ini bisa menjadi motivasi untuk menjadi seorang pemimpin. Untuk teori terakhir menyatakan bahwa pemimpin itu dilahirkan kemudian mereka belajar dan mengasah bakatnya dan menjadi pemimpin, teori ini dirasa paling natural, semua orang dilahirkan sebagai pemimpin. Hanya saja bagaimana “bibit” kepemimpinan tersebut dikelola dan diasah agar menjadi pemimpin yang sesungguhnya dikemudian hari.