FAJAR.CO.ID - Dukung pengembangan komoditas lokal, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) melalui Program Agrosolution berhasil tingkatkan produktivitas buah naga Banyuwangi Jawa Timur, hingga 8 ton per hektare dalam sekali panen. Keberhasilan ini ditandai Panen Raya Buah Naga di Dusun Panjen, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu Banyuwangi, Rabu (20/11/2024).
Hadir pada kesempatan itu Komisaris Independen Pupuk Kaltim Sukardi Rinakit dan Komisaris Gustaaf AC Patty, Plt. Bupati Banyuwangi Sugirah, beserta Forpimka Kecamatan Sempu dan SKPD Kabupaten Banyuwangi.
Komisaris Independen Pupuk Kaltim, Sukardi Rinakit mengatakan Agrosolution kali ini menggandeng Kelompok Tani Lamtorogung Banyuwangi, dengan luas lahan tanam 29 hektare. Program ini merupakan wujud komitmen Pupuk Kaltim dalam mendukung kesejahteraan petani, sekaligus meningkatkan produktivitas komoditas pertanian secara terintegrasi melalui pemberdayaan. Hal ini juga salah satu cara Pupuk Kaltim mendorong sektor pertanian Indonesia, melalui produksi produk pertanian yang berkualitas.
“Ini urusannya adalah pendampingan petani agar produk pertanian, perkebunan dan hortikultura bisa menjadi lebih baik,” kata Sukardi.
Kecamatan Sempu sengaja disasar menjadi lokasi Program Agrosolution sejak 2021, dimana Pupuk Kaltim membantu petani meningkatkan produktivitas melalui pendampingan komprehensif mulai dari on farm hingga off farm.
Pendampingan on farm atau pengembangan lahan dilakukan melalui penyediaan produk input pertanian non-subsidi berkualitas, mulai pupuk, benih, pestisida hingga pemanfaatan teknologi dan bimbingan teknis budi daya pertanian.