Ia juga sangat mengapresiasi upaya digitalisasi yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, inovasi ini membuat seluruh proses pelayanan kesehatan menjadi lebih praktis dan efisien.
"Semua urusan pelayanan kesehatan kini lebih mudah. Dengan Mobile JKN, kami bisa mengakses informasi, mengambil nomor antrean, atau memeriksa data kesehatan hanya dalam beberapa klik. Inovasi ini benar-benar relevan untuk kebutuhan masyarakat modern," katanya.
Melihat kemajuan yang telah dicapai oleh BPJS Kesehatan, Sugi juga berharap agar kesadaran masyarakat terhadap pentingnya JKN semakin meningkat. Menurutnya, perlindungan kesehatan seperti ini sangat diperlukan oleh semua orang, terutama di tengah kondisi yang tidak menentu.
"Program JKN itu sangat penting sekali untuk setiap keluarga. Ini bukan hanya soal biaya, tapi juga soal rasa aman. Kalau sudah terdaftar menjadi peserta JKN, kita nggak perlu terlalu khawatir lagi soal biaya kalau tiba-tiba sakit," ujar Sugi penuh harap.
Sugi juga mengajak masyarakat yang belum terdaftar untuk segera mendaftar dan memanfaatkan berbagai fasilitas yang disediakan. Dengan aplikasi Mobile JKN, segala proses pendaftaran dan informasi bisa diakses dengan mudah, sehingga semakin banyak orang dapat merasakan manfaat yang sama.
"Saya percaya kalau semua masyarakat menjadi peserta JKN, pelayanan kesehatan di Indonesia akan jauh lebih baik karena semakin banyak yang tercover. Jadi, ayo kita dukung program ini bersama-sama," tutupnya dengan antusias.