FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Sugi Asmira, seorang mahasiswa berusia 21 tahun, telah menjadi Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak duduk di bangku kelas 1 SMA, atau sekitar lima tahun terakhir. Bagi Sugi, Program JKN ini memberikan manfaat besar dalam kehidupannya, terutama dalam hal pembiayaan kesehatan.
"Saya merasa sangat terbantu dengan adanya Program JKN. Dengan adanya Program JKN, saya dan keluarga bisa mendapatkan akses layanan kesehatan tanpa khawatir akan biaya yang tinggi," ungkap Sugi saat ditemui tim Jamkesnews di kantor BPJS Kesehatan Cabang Makassar, Kamis (14/11).
Sugi menambahkan bahwa kehadiran Program JKN membuat dirinya merasa lebih tenang ketika membutuhkan layanan kesehatan. Terlebih lagi, berbagai kemudahan administrasi yang kini bisa diakses melalui aplikasi Mobile JKN semakin meningkatkan kenyamanannya sebagai peserta.
"Sebelumnya, kami harus mengambil antre secara manual di rumah sakit atau puskesmas untuk mendapatkan layanan kesehatan, tetapi sekarang semuanya bisa dilakukan lewat ponsel, dengan memanfaatkan fitur antrean online di Mobile JKN, proses administrasi jadi sangat mudah. Mobile JKN benar-benar mempermudah saya untuk mengurus segala sesuatu tanpa harus keluar rumah atau menunggu lama," jelasnya.
Pengalaman pribadi Sugi juga semakin menguatkan keyakinannya terhadap manfaat Program JKN. Ayahnya pernah menjalani rawat inap beberapa waktu lalu, dan berkat JKN, keluarganya tidak terbebani biaya besar.
"Kami mendapatkan perawatan yang terjangkau. Biaya pengobatan jauh lebih rendah dibandingkan jika menggunakan asuransi lain, dan yang lebih penting, pelayanan yang diterima tetap berkualitas dan tidak ada diskriminasi," tambah Sugi.
