FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) membuat cemas pemilik kantin sekolah. Itu dirasakan pemilik Kantin Ibu Aji.
Kantin tersebut terletak di SMA Negeri 10 Kota Makassar, Jalan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar. Di sana, Kantin Ibu Aji hanya salah satu di antara banyaknya kantin.
Kantin tersebut berada di dekat aula. Lokasi program MBG digelar yang dimulai Senin, 6 Januari 2025.
“Di sini anak-anak belanjanya sedikiji. Belanja tapi seribu dua ribuji. Di sini kalau beli bakwan satu, dia bagi dua,” kata pemilik kantin tersebut.
Di SMA Negeri 10 Makassar, program MBG tahap pertama ini hanya menyasar kelas X. Jumlahnya 393 orang.
Ke depan, penyelenggara menargetkan semua siswa mendapat jatah MBG ini. Baik kelas X, XI, hingga XII.
Itu yang membuat pemilik kantin risau. Mereka cemas, ke depan, daya beli siswa makin anjlok.
“Ka matimi itu kantin e,” ujar pemilik kantin tersebut.
Diketahui, program MBG mulai serentak digelar sejak Senin di 26 provinsi di Indonesia. Ada 190 dapur yang beroperasi, termasuk 599 yang disiapkan TNI.
Di Makassar sendiri, diketahui ada tujuh dapur. Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai penyelenggara menggandeng pihak ketiga untuk menyediakan makanan.
Pemilik kantin di sekolah berharap, mereka turut dilibatkan dalam program tersebut.
“Andaikan kita yang masak. Biasaji saya kalau ada acara memasak. Lebih bagus kalau orang disini (penjual kantin) karena kalau orang diluar lama lagi,” terang Ibu Aji.
(Arya/Fajar)
