FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi dari Dapil Sulawesi Selatan II, menerima audensi dari DPRD Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan untuk membahas kebutuhan mendesak akan dermaga di pulau-pulau terpencil.
Dalam sesi wawancara, Teguh mengungkapkan bahwa wilayah pemilihannya, khususnya Kabupaten Pangkep, terdiri dari ratusan pulau, di mana sebagian besar masih kekurangan infrastruktur dermaga yang layak.
"Ada sekitar tujuh puluh pulau yang berpenghuni, tetapi hanya beberapa yang memiliki dermaga, dan yang dermaga betonnya bahkan bisa dihitung dengan jari," ujar Teguh.
"Ini menjadi perhatian serius bagi kami di Komisi V, untuk memastikan konektivitas masyarakat di wilayah kepulauan Pangkep,"tambahnya.
Menanggapi usulan dari Anggota DPRD dan Pemerintah Daerah Pangkep, Teguh mengusulkan untuk memprioritaskan pembangunan dermaga beton di wilayah-wilayah yang sudah melalui studi kelayakan.
"Dengan memilih beberapa titik yang sudah melalui studi kelayakan, kita bisa lebih fokus dalam proses pembangunannya," tambahnya. "Ini tidak hanya akan meningkatkan mobilitas lokal tetapi juga akan mendukung pengembangan ekonomi pulau-pulau tersebut."
Data dari Pemerintah Daerah Pangkep menunjukkan bahwa dari 70 pulau berpenghuni, hanya sekitar 14 yang saat ini memiliki dermaga. Upaya ini diharapkan dapat menghubungkan pulau-pulau tersebut dengan dermaga yang lebih besar, memfasilitasi akses bagi kapal-kapal kecil dan besar.
Dalam pertemuan dengan Anggota DPRD dan Pemerintah Daerah Pangkep, Teguh menegaskan komitmennya untuk mendukung usulan tersebut.
