Anggiat menuturkan bahwa pelaku penembakan ini tidak lain dilakukan oleh salah satu anggota TNI AL.
Yang mana, oknum TNI AL yang melakukan penyerangan terhadap Imam ini diketahui masih berpangkat Kelasi Dua (KLD).
“Memang benar, telah terjadi dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh oknum anggota Lanal Lhokseumawe atas nama KLD, DI,” jelasnya. (pojoksatu)