FAJAR.CO.ID — Persebaya Surabaya tengah menghadapi fase krusial dalam kompetisi Liga 1 musim ini. Dengan sisa tujuh pertandingan, Green Force menempati posisi ketiga klasemen sementara, tertinggal sembilan poin dari puncak. Meski peluang juara masih terbuka, namun cukup tipis.
Manajemen Persebaya Surabaya bertekad memaksimalkan sisa laga untuk meraih poin optimal. Targetnya adalah finis di peringkat terbaik saat liga berakhir.
Selain fokus pada sisa pertandingan, persiapan untuk musim depan juga mulai digodok. Ini mencakup evaluasi pemain dan kemungkinan perubahan di jajaran ofisial tim.
Di tengah dinamika tersebut, muncul spekulasi mengenai masa depan pelatih Paul Munster.
Beberapa rumor menyebutkan manajemen mulai memantau pelatih lain sebagai antisipasi jika Munster tidak lagi menukangi tim musim depan.
Nama Shin Tae-yong (STY), mantan pelatih timnas Indonesia, mencuat sebagai kandidat potensial.
STY memiliki rekam jejak positif selama hampir lima tahun membesut timnas Indonesia. Kinerjanya diapresiasi karena berhasil meningkatkan performa tim di berbagai ajang internasional.
Setelah tidak lagi melatih timnas, STY tetap berkiprah di Indonesia dengan mendirikan Shin Tae-yong Football Academy. Kehadirannya yang lebih sering di Tanah Air memunculkan asumsi ia terbuka untuk peluang melatih klub lokal.
Namun, hingga saat ini, manajemen Persebaya Surabaya belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait pergantian pelatih.
Direktur Operasional Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi, menegaskan evaluasi terhadap kinerja Paul Munster akan dilakukan setelah kompetisi berakhir.
