FAJAR.CO.ID, MAROS — Legislator DPRD Maros turun langsung meninjau jembatan penghubung antara Desa Bentenge dan Desa Telleumpenuae, Kecamatan Mallawa Kabuapaten Maros yang roboh, Rabu, 23 April 2025.
Kunjungan lapangan ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Maros, Abdul Rasyid, bersama tiga anggota Komisi II DPRD yakni Andi Safriadi, Hannani Parani, dan Andi Fajrin Amir.
Peninjauan dilakukan untuk menilai langsung tingkat kerusakan dan segera mendorong langkah perbaikan melalui alokasi anggaran darurat.
Amffota Komisi II DPRD Maros, Andi Safriadi mengatakan jembatan tersebut merupakan infrastruktur vital yang menghubungkan dua desa dan menjadi akses utama masyarakat untuk berbagai aktivitas, termasuk pendidikan, pertanian, dan kesehatan.
"Setelah kami tinjau langsung, kondisi jembatan ini usianya sudah tua. Karena ini menyangkut kepentingan masyarakat luas, kami akan mendorong agar pembangunannya dimasukkan dalam Belanja Tak Terduga (BTT)," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, jembatan tersebut roboh Selasa dini hari, 22 April 2025 sekitar pukul 01.00 Wita.
Insiden ini dipicu derasnya aliran air sungai yang setelah hujan lebat.
"Jadi tadi malam rubuh sekitar jam 01.00 Wita," kata Camat Mallawa, Kemal Wahyudi.
Dia mengatakan kalau kondisi jembatan ini pun diperparah ketika sebuah truk bermuatan jagung melintas di atas jembatan, disusul mobil lain yang kemudian ikut tergerus bersama struktur yang runtuh.
"Mobil yang di belakang truk itu ikut amblas bersama jembatan. Untung tidak ada korban jiwa," katanya.
