FAJAR CO ID.MAKASSAR-Dua hari jelang pemilihan suara ulang (PSU) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, jadi atensi berbagai pihak. Siapa yang nantinya memenangkan perhelatan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota ini, tentunya sangat dinantikan hasilnya oleh warga Palopo.
Berikut analisa Andi Taufiq Aris konsultan politik yang juga direktur strategi dan pemenangan lembaga Parameter Publik Indonesia.
Menurut ATA. Jika diamati dinamika terakhir menjelang PSU, hanya dua pasang kandidat saja yang menguat, bukan tiga tapi dua saja. Pasangan FKJ-Nur vs Naili-Ome. Lagi-lagi ini soal pertarungan simbol keberlanjutan vs Simbol Pembaharuan. Ya, kondisi tidak beda jauh dari hasil Pilwalkot sebelumnya.
Dari analisa data kuantitatif juga data kualitatif, kedua kandidat ini bertarung dalam posisi yang amat ketat. Selisih dalam margin of error.
Ditanya faktor-faktor apa saja yang mesti dilakukan oleh kandidat menjelang PSU.
Andi Taufiq Aris menghitung jika disisa waktu yang ada, hanya ada empat faktor saja menjadi kunci kemenangan didua kandidat kuat saat ini.
Faktor pertama, Menarik pemilih mengambang dengan program yang relevan dan kampanye yang efektif.
Faktor kedua, menarik migrasi dukungan pemilih kandidat lemah. Tidak sedikit pemilih kandidat lemah akan bermigrasi.
Faktor ketiga, Mengoptimalkan program mobiliasi pemilih datang ke TPS. Ini menyangkut partisipasi pemilih.
Faktor terakhir, Memastikan pengawasan yang ketat di TPS untuk mencegah kecurangan.
(Uchenk Husain)
