FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Penjambretan di Jalan Sabutung pagi hari tadi menjadi pembelajaran polisi. Aksi kriminal itu terjadi saat masyarakat mulai berjualan.
Kapolres Pelabuhan, AKBP Muh Kadarislam, mengatakan, pencurian kalung emas seberat dua gram milik Hj Sumiati adalah yang pertama.
Penjambretan di wilayah polres pelabuhan sudah termasuk tinggi. Dan ini (jambret kalung emas) juga barusan kejadian. Dan paling banyak adalah pencurian ponsel lalu dijual," katanya kepada wartawan, Kamis (2/7/2020).
Olehnya itu, perwira dua bunga ini akan mengubah pola patroli untuk menjaga wilayah hukumnya tersebut. Pihaknya mulai memperhatikan waktu-waktu rawan aksi kejahatan mulai terjadi.
"Ini jadi perhatian dan atensi kami. Kita akan tingkatkan giat patroli, terutama di jam-jam rawan yang mana pelaku ini beraksi di pagi hari. Kita akan ubah pola patroli," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Hj Sumiati menjadi korban penjambretan kalung emas miliknya, tepat depan kantor Camat Ujung Tanah, Kamis (2/7/2020) sekitar pukul 08.00 Wita.
Aksi tersebut terekam kamera pengawas atau CCTV. Pelaku berjumlah dua orang pria yang mengendarai sepeda motor.
"Pelaku awalnya datang ke kios saya dan berhenti di belakang saya. Tanpa bertanya dan langsung ambil kalung emas seberat dua gram dari leherku," kata Hj Sumiati kepada Fajar.co.id.
"Kalungnya putus sebagian. Itu ada di saya. Sebagian juga dibawa kabur. Kaki saya lecet. Sementara leher, alhamdulillah tidak terluka," tambah wanita 40 tahun itu. (Ishak/fajar)
