FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Pasca diganti sebagai pj wali kota, Yusran Jusuf mengajukan surat pengunduran diri sebagai kepala Bappelitbangda Sulsel. Gubernur sudah menerima surat pengunduran dirinya.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengatakan, sebenarnya tidak ada niat mengganti. Juga tidak bisa menghalangi niat Yusran untuk mengundurkan diri. Tidak bisa dipaksakan.
"Suratnya sudah diterima. Jadi jabatannya saat ini lowong, nanti akan dilelang. Sudah ditunjuk sekretaris Bappelitbangda sebagai plt," ungkapnya saat ditemui di Rujab Gubernur, Rabu, 1 Juli.
Nurdin menambahkan, posisi Yusran sebagai ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) juga sudah diganti. Pergantian dilakukan saat Yusran masih menjabat pj wali kota. Jabatan Yusran saat itu dinilai terlalu banyak.
"Ketua TGUPP saat ini Prof Syamsu Alam. TGUPP saat ini sudah bekerja untuk rencana kerja 2021," tuturnya.
Sementara untuk hasil lelang jabatan, Nurdin menyebut masih berproses di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Pansel sudah bekerja, tinggal menunggu rekomendasi KASN. Ada tujuh jabatan lowong yang dilelang.
"Jadi kita belum lantik karena tunggu dari KASN. Begitu ada suratnya datang, ya tentu kita percepat," tukasnya.
Surat pengunduran diri Yusran sudah beredar. Yusran juga sebelumnya sudah mengakui memilih kembali ke kampus. Mundur dari jabatannya di Pemprov Sulsel pasca diganti sebagai pj wali kota.
"Betul itu surat pengunduran diri. Sesuai yang saya sampaikan pada konferensi pers 25 Juni," bebernya. (fik/rif/fajar)