FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Hewan kurban dari Satuan Brimob Polda Sulsel memang bukan sapi Limousin. Bukan juga Simental. Hanya sapi lokal yang dihadirkan dengan niat tulus. Ratusan personel menyisihkan gaji dengan keikhlasan setiap bulan.
Hewan kurban yang berhasil dibeli, cukup banyak. Ada 81 ekor sapi lokal dan tiga ekor kambing. Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Muhammad Anis mengatakan, ada peningkatan dua kali lipat dari tahun lalu.
"Idul Adha tahun lalu sekitar 40 ekor sapi. Tahun ini meningkat drastis. Para personel ternyata sudah mulai menabung sejak tahun lalu untuk ikut berkurban tahun ini. Syukur Alhamdulillah, niat personel berhasil ditunaikan," kata Anis di sela-sela menyaksikan prosesi pemotongan hewan kurban di Mako Batalyon A Pelopor Makassar, Jumat, 31 Juli.
Berdasarkan laporan yang diterima Anis, personelnya menyisihkan uang minimal Rp200 ribu dari gaji yang diterima setiap bulan. Dana setiap personel terkumpul hingga mencapai Rp2 juta lebih.
"Mereka berkelompok. Setiap kelompok itu jumlahnya tujuh orang untuk menyumbangkan satu ekor sapi," ungkapnya tersenyum.
Khusus di Batalyon A Pelopor, ada 34 ekor sapi dan dua ekor kambing. Satu ekor sapi di antaranya, disumbangkan Danyon Batalyon A Pelopor, AKBP Darminto. Jumlah sapi bertambah menjadi 36, setelah Anis menyumbang dua ekor sapi.
"Jumlah sapi yang disumbangkan Satuan Brimob Polda Sulsel sebanyak 81 ekor. Tiga kambing. Selain di Mako Batalyon A Pelopor Makassar, lebihnya ada di Batalyon C Pelopor Bone, Batalyon B Pelopor Parepare dan Kompi 3 Batalyon B Pelopor Baebunta Luwu Utara," beber Anis.