FAJAR.CO.ID, BONE -- Sekertaris Daerah Bone, Andi Islamuddin membuka acara Pelatihan Membuat Alat Penangkap Benih dan Budidaya Lobster di Aula La Teya Riduni, Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone Jumat (7/8/2020).
Sedikitnya ada 2227 telah terdaftar dari 30 desan dan 10 kecamatan dipesisir pantai Bone. Apalagi Pemerintah Bone sangat membuka diri dalam hal oengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kami selaku pemerintah daerah sangat berterima kasih atas apa yang dilakukan oleh PT MAA ATAITA dan sangat mengapresiasi kegiatan ini," kata Andi Islamuddin.
Pelatihan tersebut diinisiasi oleh PT.MAA ATAITA INDAH perusahaan yang bergerak dibidang exportir lobster di Indonesia.
Sementara itu Direktur PT.MAA ATAITA INDAH Fida Alfia mengatakan, perlu diketahui Indonesia memiliki kekayaan alam yang sungguh luar biasa. Kegiatan ini dilaksanakan bukan hanya menilik dari sisi bisnisnya saja, tetapi lebih untuk mensejahtrakan nelayan.
"Maka dari itu kami bermaksud untuk menjadikan Indonesia menjadi pengespor lobster terbesar di Indonesia" ungkapnya.
"Sudah ada 13.584 nelayan sudah bergabung di perusahaan ini yang tersebar di 11 provinsi di Indonesia," sambungnya. (agung/fajar)