FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, mengatakan, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan Pos Logistik yang merupakan salah satu BUMN dalam menyiapkan pendanaan.
Hal itu dilakukan guna menghadapi ancaman resesi ekonomi. Meski Sulawesi Selatan, belum terdampak resesi secara signifikan, namun Nurdin Abdullah menuturkan, pemerintah harus mengambil langkah cepat dan tepat.
"Kali ini kita menandatangani MOA sebagai sebuah payung kerjasama dan nanti akan dilanjutkan oleh Perseroda," ucap Nurdin Abdullah, di Rumah Jabatan Jalan Sungai Tangka, Selasa (11/8/2020).
"Sehingga, seluruh BUMND Sulsel akan bekerjasama dengan mereka termasuk Jamkrida dan lain sebagainya," sambungnya.
Nurdin Abdullah berharap Perseroda mampu menjadi salah satu tulang punggung Pemprov dalam mendorong PAD Sulsel.
"Kalau selama ini, kita hanya berfikir dari pajak, bagi hasil, dana lokasi khusus dan umum, maka kedepan kita harus menciptakan Perseroda menjadi salah satu pendorong kecepatan ekonomi kita," harap Mantan Bupati Bantaeng itu di depan awak media.
Tidak hanya itu, pihaknya mengaku, saat ini Perseroda telah menginisiasi sebuah terobosan baru dan akan berjalan pada bulan Oktober mendatang, yaitu Twin Tower.
"Jadi DPR, DPRD, Bank Sulselbar, PT. Jaminan Kredit Daerah Jakarta (Jamkrida), Perseroda ini nanti ada usaha baru lagi seperti hotel, mall. Jadi bisa kembali membantu ekonomi kita yang masyarakat banyak di PHK dan dirumahkan," bebernya.
Sementara terkait, pertumbuhan ekonomi di Sulsel, menurutnya terjadi penurunan yang disebabkan berkurangnya aktivitas masyarakat, daya beli rendah, kegiatan terhembat dan kontruksi tidak berjalan diakibatkan recofusing.