Kami berharap dukungan perbankan, lembaga finansial, dan sebagainya untuk saling bergotong royong, bersatu padu, maju kedepan, saling bahu membahu, dan saling membantu.
"Harapannya kita bisa melewati keadaan ini bahkan lebih baik dari kondisi sebelum pandemi ini," jelasnya.
Berbicara mengenai ekonomi syariah, tentu kita perlu berfikir bahwa market di Indonesia yang terbesar termasuk di Sulsel.
"Masyarakat Indonesia mayoritas muslim sehingga secara hitungan ekonomi, tentu kita harus mencocokkan produk yang kita lahirkan tentang ekonomi syariah dan terget market pasar," tuturnya
Baginya ketika itu sudah cocok, akan menjadi resep yang tepat, sehingga hasilnya bisa signifikan.
Euforia masyarakat untuk mengembangkan ekonomi syariah saat ini perlu diseimbangkan dengan market syariah
"Tentu kita sebagai penyedia jasa perbankan, jasa produk UMKM, barang dan jasa, tentu kita harus melakukan itu, kita melihat Negara lain bisa menjadikan dapur halal dunia, kenapa indonesia tidak bisa melakukan itu," imbuhnya
Secara gotong royong ekonomi syariah akan saling berkeadilan kepada masyarakat umumnya.
"Pendekatan ekonomi syariah yang positif dapat saling membangun akan membuat kedepan kita menjadi Negara dengan ekonomi yang kuat yang ditopang oleh ekonomi syariah yang kuat," tutupnya. (msn/fajar)