Ia pun berpesan kepada para peserta KKN dan para dosen pembimbing agar para mahasisiwa menampilkan dirinya bahwa ia telah menjalani aktifitas KKN meskipun di kampungnya sendiri, dan membuat program yang bisa bermanfaat kepada masyarakat.
“Program KKN domisili di tempat tinggal masing-masing, karena itu, bedakan penampilan anda dan cara berkomunikasi antara ketika kamu pulang kampung, Andalah menjadi corong memberi informasi kepada masyarakat agar betul-betul menjaga nama baik UNM, nama baik almamater kita, meskipun anda berada di kampung anda sendiri, tunjukan bahwa anda mempunya ilmu pengetahuan.,” harapnya.
Diakhir sambutannya, ia juga berpesan kepada para dosen pembimbing lapangan agar selalu berkoordinasi dan memastikan bawa mahasiswa KKN betul melaksanakan KKN.
“Saya pula barharap kepada para pembimbing lapangan untuk mengontrol anak-anak, pastikan bawa disana melaksanakan KKN bukan sedang pulang kampung,” jelasnya. (rls)