FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Duka mendalam atas bencana alam gempa bumi yang melanda Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat ikut dirasakan Pengurus Besar Keluarga Bugis Sidenreng Rappang (PB Kebugis).
Melalui, tim Peduli Gempa Sulawesi Barat (Sulbar), Kebugis menggelar rapat untuk persiapan penyaluran bantuan di daerah bekas wilayah Provinsi Sulsel itu.
Rapat itu sendiri dipimpin langsung oleh Kolonel Adm. Amiruddin Laupa di Sekretariat PB Kebugis, kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (18/1/2021).
Beberapa keputusan penting yang diambil rapat itu diantaranya tim kecil segera membeli berbagai jenis sembako seperti beras, minyak goreng, ikan sarden, mie instant, susu kaleng, teh celup, sabun mandi, dll di Makassar.
Sembako ini kemuedian akan dipaketkan dalam satu kantongan wadah di Posko Makassar, dekat Bandara Sultan Hasanuddin.
"Paket itu dibawa dan dikawal oleh aparat polisi ke posko di Mamaju. Saya sendiri yang akan memimpin langsung pengantaran bantuan ini," kata Amiruddin Laupe.
Sampai di Mamuju, pihaknya akan berkoordinasi pemilik Posko di Mamuju, anggota Relawan Ikatan Sarjana Asal Sidrap (ISA) dan Ikatan Kerukunan Masyarakat (IKM) Sidrap yang sudah lebih dahulu di lokasi bencana, termasuk dengan Pemda Sidrap.
"Sejauh ini dana Peduli yang sudah masuk mendekati angka Rp41 juta," sebut Kol. Adm. Amiruddin Lape.
Aksi Peduli bencana seperti ini sudah beberapa kali diadakan oleh PB Kebugis.
"Misalnya, pasca gempa di Sulawesi Tengah, Oktober 2019 dan pengiriman paket bantuan Covid-19 ke Pemda Sidrap awal 2020," kata Ketua Umum Kebugis, Irjen Pol (Purn) Dr. M. Said Saile, M.Si. (rls)