Sebelum berangkat ke lokasi, tim telah berkoordinasi dengan organda setempat, yang langsung diarahkan ke Kecamatan Tappalang, sehingga memudahkan dalam pembagian donasi, termasuk assesment data posko yang minim bantuan.
Selain di Sulbar, sebagian dana aliansi juga disalurkan ke korban banjir Bima. "Donasi untuk korban banjir Bima telah disalurkan, sejak 29 Januari kemarin, melalui tim aliansi dari Organda HMBD (Bima Dompu)," bebernya.
Pengumpulan donasi di lapangan selama sembilan hari di beberapa titik lokasi, membawakan hasil yang maksimal.
"Aliansi dituntut untuk saling percaya satu sama lain dengan mengandalkan komunikasi antar organda, agar donasi yang terkumpul lebih maksimal," tutur pemuda kelahiran Luwu Utara ini.
Adapun enam belas Organda yang tergabung dalam aliansi ini yaitu IMPS Koperti, PKPT IPMIL Raya, HPMT Komisariat UINAM, HIPMI PARE Komisariat UIN AM, KMP UINAM, HPMB-Raya Cabang Ba'ba Eja (UIN), HMBD UIN AM, IPMI SIDRAP, HPMM Komisariat UINAM, HIPERMATA Komisariat UINAM, KKMB UINAM, HIPMA GOWA Komisariat UIN AM, DPK Latenriruwa UINAM, Hipermawa Koperti UINAM, KKMS Komisariat UINAM, dan KPMP BKPT UINAM.
Menyatukan enam belas organda dalam satu aliansi, bukan perkara yang mudah.
"Selain gerakan kemanusiaan, jalinan silaturahmi juga dapat terbangun. Mengingat, egosentris budaya masing-masing sukar untuk disatukan," tutupnya. (mg2/fajar)