FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) siap mengucurkan dana sebesar Rp50 juta usai mendengar keluhan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Istiqamah Lappae.
Pimpinan Ponpes setempat menyampaikan kondisi pesantren yang saat Bupati ASA menghadiri undangan panen ikan nila, Rabu (3/2/2021) kemarin di Desa Kalobba, Kecamatan Tellu Limpoe.
Pimpinan Ponpes Darul Istiqamah Lappae, Muhammad Nasir mengatakan, sejak awal berdirinya Ponpes tahun 2006 ini, hanya memiliki 20 orang santri. Namun seiring perkembangan zaman, kini sudah mencapai 400 santri.
Muhammad Nasir menyebut kepercayaan masyarakat untuk membina dan mendidik anaknya di pesantren cukup baik. Hal ini menjadi modal bagi pesantren untuk hadir membina generasi qur'ani dan berakhlakul karimah.
Tidak hanya itu, pesantren ini juga membina tahfizul Qur'an yang alumninya tersebar di berbagai daerah.
"Pak, Bupati juga memiliki program tahfizul Qur'an, semoga bisa bekerja sama dengan kami ke depan," kata Muhammad Nasir.
Oleh karena itu, Muhammad Nasir mengapresiasi program Bupati ASA di sektor keagamaan. Termasuk bantuan dana hibah yang digelontorkan untuk setiap pesantren.
Ia membeberkan di tahun 2019 lalu, pihaknya juga mendapat bantuan sebesar Rp45 juta. Bantuan ini digunakan untuk memperbaiki sarana pesantren.
"Alhamdulillah atap pesantren sudah kami perbaiki berkat bantuan itu, semoga tahun ini kami kembali mendapat bantuan karena masih banyak sarana yang perlu kami benahi," tambahnya.
Mendengar hal tersebut, Bupati ASA akan memberikan bantuan ke Ponpes Darul Istiqamah sebesar Rp50 juta. "Ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberdayakan Ponpes di Sinjai, kami memberikan kepercayaan ke Ponpes untuk membina generasi muda di Bumi Panrita Kitta," ungkap Bupati ASA.