"Inikan penyakit, tidak bisa kita anggap remeh. Apalagi penyakit ini, tidak bisa kita lihat secara kasat mata. Maka itu, dalam hal prokes seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dilakukan didalam maupun diluar proses pembelajaran itu sendiri. Sehingga dalam hal menunjang prokes saat proses pembelajaran secara tatap muka menjadi hal utama dalam proses pembelajaran ini," terangnya.
Selain itu, Direktur IMMIM Putra ini, mengatakan, pihaknya selalu melakukan rapat virtual kepada orang tua santri, dalam hal menyampaikan kondisi dan situasi yang terjadi di lingkup pesantren saat ini.
"Kita selalu mengagendakan, rapat virtual kepada orang tua santri, dalam hal memberikan informasi terkait kondisi yang terjadi saat ini dilingkungan pondok pesantren. Sehingga orang tua santri tersebut, merasa aman dengan mengikutkan anak-anak mereka dalam pembelajaran tatap muka ini," terangnya.
Tambahnya, dalam proses pembelajaran secara tatap muka ini, bukan hanya atas persetujuan pihak Pondok Pesantren IMMIM sendiri, melainkan telah menerima surat pernyataan persetujuan orang tua santri dengan iklhas dalam melaksanakan pembelajaran secara tatap muka. (MG1/Fajar).
