FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar menggelar Forum Grup Diskusi (FGD) bersama stakeholder Pemerintah Kota Makassar dan media. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Aryaduta, Jalan Penghibur, Makassar, Selasa (30/3/2021).
Pada kegiatan itu, KPU Makassar meminta masukan dan evaluasi pada pelaksanaan Pilkada serentak 2020 lalu. “Ini rangkaian dari riset berapa forum yang sudah kita bikin, yang dibentuk KPU bekersama dengan pendidikan ada penelitian dari Fisipol Unhas ini untuk mengkapitalisir isu,” ujar Ketua KPU Makassar, Faridl Wajdi.
Faridl mengatakan, prosesi tahapan pemilu perlu melakukan review sehingga meminimalisir kekurangan-kekurangan pelaksanaan pemilu selanjutnya.
“Tidak semuanya sempurna walaupun banyak respon dan banyak apresiasi. Yang penting kita melihat bagaimana Pilkada ini secara utuh, agar kita bisa mempunyai gambaran bagaimana vikalitas penyelenggara pilkada pada fase-fase berikutnya,” jelas Faridl.
Lebih lanjut, ia mengatakan dari seluruh stakeholder, banyak yang mengapresiasi kinerja KPU Makassar dalam menjalankan Pilwalkot Makassar 2020.
Salah satu yang diapresiasi adalah tidak adanya sidang sengketa yang menandakan hasil pemilihan berjalan lancar dan diterima lapang dada oleh paslon yang kalah.
"Hanya saja, ada sejumlah pekerjaan besar yang harus diselesaikan KPU Makassar di pemilihan serentak selanjutnya. Yakni peningkatan partisipasi pemilih. Meski partisipasi meningkat dari pemilihan sebelumnya, namun tetap saja angka masyarakat yang tak bisa memilih masih tinggi," kata Faridl.