FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pasca serangan bom bunuh diri di Gereja Katedral, Kota Makassar, seluruh aparat TNI - Polri di Indonesia sigap siaga. Sejumlah wilayah di Tanah Air pun gencar melakukan pengamanan.
Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, mengatakan, pihaknya bersama institusi Polri gencar melakukan pengecekan di Jakarta dan Makassar.
Dua lokasi ini sempat terjadi aksi serangan teroris. Oleh karena itu, pihaknya terus melakukan peninjauan dan pengecekan di beberapa tempat ibadah, agar tak ada lagi serangan susulan dari musuh besar Indonesia tersebut.
"Kami melaksanakan pengecekan di wilayah Jakarta. Dan hari ini Makassar dan besok akan kita laksanakan di Manokwari. Apa yang kita laksanakan, ibadah semoga bisa terlaksan dengan baik," kata Marsekal Hadi, di Gereja Katedral, Makassar, Jumat (2/4/2021).
Dalam kunjungan yang kedua kalinya di Makassar, Marsekal Hadi menjamin segala proses ibadah umat Kristiani, pasca diguncang bom bunuh diri oleh kelompok radikal yang berafiliasi dengan ISIS tersebut. Termasuk pemukiman warga yang dijamin keamanannya pasca aksi penyerangan tersebut.
“Kita laksanan patroli keliling untuk memberikan rasa keamanan baik di gereja dan di rumah-rumah. Dan setelah saya melihat beberapa gereja sore ini, semuanya sudah tergelar dan pelaksanaan Jumat agung bisa terlaksana dengan baik,” katanya kepada wartawan.
Aparat TNI dan Polri terus bersinergi melakukan pengamanan di sejumlah titik yang dianggap rawan serangan teroris di Kota Makassar. (Ishak/fajar)