FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kepala Dinas Penanaman Modal (DPM) Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Sulsel, Jayadi Nas mengatakan, pembangunan smelter di Kabupaten Luwu Timur dapat segera terealisasi.
"Sementara dalam proses membuat disibality studynya mungkinkah atau tidaknya. Dan rapat dengan Pemerintah Luwu Timur," kata Jayadi, Senin, (19/4/2021).
Ia menjelaskan, salah satu perusahan akan menanamkan investasi disana. Adapun nilai investasi, kata Jayadi tergantung jumlah tungku. "Kalau tungkunya 1 atau 2 bisa saja sampai Rp4 triliun. Tetapi kalau sampai 4 tungku bisa Rp6 sampai Rp7 triliun," jelasnya.
Jayadi menyebutkan, ada dua tujuan utama yang ingin dicapai dengan adanya smelter ini yakni diharapkan mampu menjadi sumber PAD dan dapat menyerap tenaga kerja.
"Banyak yang misalnya kehilangan pekerjaan. Dengan adanya investasi yang orientasinya padat karya pasti akan merekrut paling tidak 4000 sampai 6000," jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan pihaknya akan melakukan penjajakan kemudian mengajak kerjasama. (selfi/fajar)