FAJAR.CO.ID, BULUKUMBA -- Polisi kesulitan menemukan pelaku pembunuh Kepala Dusun (Kadus) Katangka, Aliani di Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale. Pelaku bernama Sahar, hingga kemarin masih berkeliaran.
Kapolsek Rilau Ale, Ipda Amri mengatakan, kasus pembunuhan ini sudah diambilalih oleh Polres Bulukumba. "Untuk pengembangan kasus ditangani langsung Polres. Informasi terakhir belum ditemukan," ujarnya, Rabu, 21 April.
Meski demikian, penjagaan di tempat kejadian perkara (TKP) masih terus dilakukan. Aparat hukum disiagakan untuk mencegah terjadinya aksi balas dendam dari keluarga korban.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Bayu Wicaksono Febrianto berdalih, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Termasuk pengejaran terhadap pelaku juga terus dilakukan. "Kami belum menemukan pelaku, anggota masih melakukan pengejaran," singkatnya.
Kepala Desa Karama, Jusman menyebut, pelaku dalam kesehariannya dikenal baik. Dia juga kerap mengikuti pelatihan beladiri. "Dia (pelaku) orang baik. Tetapi saya tidak sangka mau melakukan perbuatan ini. Apalagi kepada perempuan," ujarnya.
Jenazah Aliani dimakamkan pada Selasa malam. Korban meninggalkan satu anak yang masih kecil. "Suaminya kerja di Malaysia. Dia yang ditunggu, sehingga jenazah Aliani lambat di makamkan," sebut Jusman. (sir/yuk)