FAJAR.CO.ID, SUNGGUMINASA -- Jelang Idulfitri, tak jarang pedagang menaikkan harga bahan pokok. Makanya, Satgas Pangan Polri sudah siap menjewer pedagang nakal di pasar.
Pedagang yang mencoba menaikkan harga bahan pokok di luar dari batas kewajaran, bakal ditindak tegas oleh petugas. Satgas Pangan Polri tidak bakal tinggal diam.
Kapolres Gowa, AKBP Budi Susanto mengatakan, operasi pasar sudah beberapa kali dilakukan. Syukurnya, harga bahan pokok masih stabil. Beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, masih dalam kategori wajar.
"Oknum pedagang nakal yang mengambil kesempatan menjelang perayaan Idulfitri nanti pasti ditindak. Makanya, operasi pasar ini bakal intens dilakukan. Kita juga sudah merencanakan operasi pasar gabungan. Disperindag sebagai leading sektornya," kata Budi Susanto kepada FAJAR, Senin, 26 April.
Untuk itu, lanjutnya, seluruh pedagang diimbau agar tidak menaikkan harga bahan pokok melebihi batas wajar. "Insyaallah, kami akan terus berupaya untuk mengantisipasi adanya upaya menaikkan harga bahan pokok menjelang Lebaran," sambungnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gowa, Andi Sura Suaib mengatakan, kegiatan operasi pasar gabungan akan dilaksanakan jika ada perubahan harga secara signifikan. Hal ini, berdasarkan hasil pembahasan dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
"Jadi masih menunggu kondisi harga barang. Per hari ini (kemarin, 26 April) harga bahan pokok masih tetap. Bahkan cabai besar dan keriting mengalami penurunan harga," ucap Andi Sura.
