FAJAR.CO.ID, GOWA - Hujan terus mengguyur beberapa hari terakhir di beberapa daerah Sulawesi Selatan (Sulsel), selama bulan suci ramadan tahun ini.
Ketinggian air atau elevasi di Bendungan Bili-bili pun selalu menjadi perhatian. Khususnya bagi warga yang bermukim di sekitaran Sungai Jeneberang.
Untuk hari ini, Jumat (7/5/2021) pukul 12.00 WITA, elevasi bendungan tersebut berada di angka 98,71 MDPL. Angka tersebut masih berada di bawah batas normal, yakni 99,50 MDPL.
Data tersebut berdasarkan rilis yang disampaikan oleh aparat kepolisian dan petugas bendungan, yang berjaga di sekitar lokasi, kepada sejumlah wartawan di grup Whatsapp resmi, Siaga Bencana Polres Gowa.
Kendati masih aman, pihaknya mengimbau warga untuk tetap waspada. Khususnya bagi warga yang bermukim di sekitar Sungai Jeneberang.
"Kami imbau untuk tidak memancing di sekitar sungai. Karena hal itu untuk antisipasi jika elevasi semakin naik, dan pintu bukaan bendungan dibuka dan air bendungan akan mengalir ke sungai dan akan berdampak ke warga jika tak diantisipasi," kata Kasubbag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan.
Sementara data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah Sulsel, hujan ringan diperkirakan akan terjadi pada siang hingga sore hari, untuk seluruh wilayah Sulsel.
Sementara hujan sedang diperkirakan akan terjadi di wilayah Kabupaten Sidrap, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa dan Takalar. (Ishak/fajar)