FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Peristiwa kebakaran melanda lantai 6 dan 7 gedung Dillah Grup, Jalan Pengayoman, Makassar pagi tadi. Para karyawan hanya bisa pasrah melihat gedung kantornya itu yang tengah hangus.
Atas peristiwa tersebut, salah satu karyawan yang enggan namanya disebut tak bisa berbuat apa-apa. Masuk ke dalam kantornya itu pun sudah tak bisa karena takut jika ada terjadi kebakaran susulan.
"Iya kemungkinan (libur). Sampai saat ini juga belum ada informasi atau penyampaian dari pihak manajemen soal ini," katanya kepada jurnalis Fajar.co.id, Rabu (9/6/2021).
Lelaki berkulit putih dan berambut pendek itu mengaku, baru sekitar tiga bulan lamanya ia bekerja di perusahaan induk itu, yang menaungi jenis usaha bidang tambang, perkebunan sawit, konstruksi, beton, dan lain sebagainya.
"Ini dari Jawa saya langsung ke sini baru sekitar tiga bulan. Jadi pasca saja dari Jawa, saya sudah kerja di sini (Dillah Grup). Saya memang tidak langsung ada saat mulai kejadian," tambahnya saat ditemui.
Api sendiri pertama kali muncul sekitar pukul 10.00 WITA. Hingga akhirnya membakar sebagian ruangan dan bangunan di lantai lima dan enam.
Dalam peristiwa ini, sebanyak 22 unit armada dan ada 76 personel dikerahkan. Hingga akhirnya si jago merah berhasil dipadamkan pada pukul 11.15 WITA.
"Diduga penyebabnya adalah kosleting listrik. Objek yang terbakar itu di lantai 6 dan 7. Luas per lantai 15 x 20 meter," kata Kadis Pemadam Kebakaran Makassar, Hasanuddin.
Dalam peristiwa ini pula, tidak ada sampai menimbulkan korban jiwa. Baik itu karyawan Dilla Grup, maupun dari petugas pemadaman sendiri. (Ishak/fajar)
