"Tentunya dengan harapan kita kolaborasi ini bisa mendukung semaksimal mungkin untuk membantu agar pergerakan personel dan penumpang di bandara tetap aman dan terkendali dari Covid 19," katanya.
Dia mengatakan kalau setiap harinya di bandara ini menyiapkan 300 dosis untuk vaksin, namun kenyataannya lebih.
"Ya karena rata-rata yang ikut itu sekitar 350 sampai 400 orang. Artinya masyarakat animonya sangat tinggi dan tentunya kita senang. Karena kita terus berupaya semaksimal mungkin agar pesonel dan penumpang bandara benar-benar sehat," ungkapnya.
Kegiatan vaksinasi ini kata dia, akan berjalan hingga akhir bulan.
"Diharapkan kita bisa bebas vaksin Agustus mendatang," harapnya.
Sementara itu Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I, Iwan Riadianto mengaku menyambut baik kegiatan vaksinasi di bandara yang digelar Koopsau II.
Bahkan kata dia, pihaknya selaku pengelola bandara mewajibkan seluruh komunitas bandara untuk ikut vaksinasi Covid-19.
"Termasuk yang ditenant itu wajib vaksinasi. Seluruh tenaga kerja kami yang terlibat kegiatan di bandara juga wajib melaksnakan vaksinasi. Minimal sekali disini keduanya bisa di puskemas terdekat dengan menunjukkan jenis vaksinnya," ungkapnya.
Jika ada pekerja yang menolak divaksin kata Iwan tidak diperkenankan untuk masuk bekerja.
"Kalau tidak mau divaksin ya tidak usah masuk kerja. Jadi wajib divaksin karena demi kesehatan kita bersama," jelasnya.(Rin)
