Fajar.co.id, Jeneponto -- Gotong-royong tangani corona, kegiatan kolaborasi antara Pemerintah, TNI dan Polri rampung hari ini, Rabu (4/8/2021).
Program sosialisasi percepatan vaksinasi yang dilaksanakan bersama oleh pemerintah, TNI dan Polri sebagai bagian dari tim gugus covid-19 selama 2 (dua) pekan terakhir di 11 (sebelas) kecamatan selesai hari ini.
Kecamatan Kelara dan Rumbia menjadi wilayah terakhir dalam list schedule/daftar kunjungan oleh tim gugus covid-19 untuk dilakukan sosilisasi percepatan vaksinasi.
Program sosialisasi percepatan vaksinasi ditujukan untuk mengedukasi masyarakat dalam membangun kekebalan kelompok melalui vaksin secara massal.
Sekda HM Syafruddin Nurdin menyebut ikhtiar penanganan covid-19 di Jeneponto dapat menemui titik final jika terbangun herd immunity/kekebalan kelompok dengan presentase 70 persen dari populasi masyarakat telah melakukan vaksinasi.
"Jika 70 persen masyarakat kita telah melakukan vaksin InsyaAllah itu menjadi penanda bencana covid-19 ini akan segera berakhir," jelas Sekda.
Senada dengan pernyataan Sekda, di tempat yang sama Dandim Gustiawan Ferdianto menyampaikan perlunya kesadaran kolektif mengenai penanganan covid-19.
Lebih lanjut Dandim Gustiawan Ferdianto menjelaskan kesadaran kolektif tentang penanganan covid-19 dapat terwujud jika kesadaran individu juga terbangun.
Menurutnya, semua harus terlibat dan bergotong-royong dalam memberikan informasi yang benar kepada masyarakat bukan sebaliknya menyampaikan hoaks dan menakut-nakuti.
"Setiap orang harus menjadi duta covid-19 bagi diri dan lingkungan. Sebagai duta berarti memberikan informasi dan edukasi yang benar kepada masyarakat," jelas Dandim.