Sementara Wakil Ketua Umum Bidang Industri Kecil dan Industri Kreatif KADIN Sulsel Arfan Tualle menyampaikan bahwa mereka punya program khusus yakni harus mengutamakan pengusaha lokal. Yakni menciptakan 14% pengusaha di setiap daerah. Arfan Tualle melanjutkan, program utama KADIN Sulsel saat ini yang tidak terlalu terhempas pademi adalah memanfaatkan industri kecil, misalnya kerajinan.
Adapun Pemimpin Cabang Utama Makassar PT Bank Sulselbar Muhammad Daenur Hafsir, menyampaikan prospektif perbankan, masih sangat bagus. Bank Sulselbar di semua cabang sudah menggalakkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"Tidak semua bank dapat menyalurkan KUR. Dan, sejauh ini penyaluran kami cukup baik," katanya.
Sejak dipercaya menjabat pada 2017, Bank Sulselbar sudah menyalurkan Rp37 miliar KUR. Artinya, pergerakan kredit perbankan masih sangat prospektif. Apalagi NPL Bank Sulselbar untuk penyaluaran KUR masih sangat rendah di posisi 3%. Sementara upaya memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat calon debitur, Bank Sulselbar memanfaatkan potensi karyawan milenial. (nsrn)