FAJAR.CO.ID, BONE -- Pemerintah Kabupaten Bone terus menggenjot melakukan vaksinasi. Di masyarakat, di sekolah, dan membuka gerai-gerai vaksinasi massal.
Hasilnya pun terlihat. Sejauh ini yang terkonfirmasi positif covid sudah nol kasus, yang dirawat sisa lima orang, diperiksa 16 orang, dan pelaku perjalanan sebanyak 10 orang.
Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi mengatakan, angka capaian vaksinasi dosis pertama baru mencapai 22 persen sedangkan dosis kedua mencapai 18 persen, dan dosis ketiga bagi tenaga kesehatan diangka 80 persen.
"Kita sudah berada pada posisi kurang lebih 22 persen dari sasaran 634 ribu jiwa yang harus divaksin dosis pertama. Kalau vaksin ketiga cepat karena yang menjadi sasaran jumlahnya sangat kecil," katanya Minggu (10/10/2021)
Kata dia, seperti arahan Presiden RI Dalam rangka pelaksanaan vaksin agar berkoordinasi dan bekerjasama dengan TNI Polri untuk melaksanakan vaksin secara massal.
"Yang menjadi persoalan sedikit kemampuan vaksinator kita terbatas. Bone yang memiliki luas wilayah 27 kecamatan, 372 desa berharap bisa divaksin semua. Sejauh ini antusias masyarakat untuk vaksin sangat tinggi," jelasnya.
Status Bone saat ini masih berada pada level 2 PPKM atau zona kuning. Untuk menyukseskan vaksinasi itu sekolah-sekolah juga dilibatkan.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Nursalam mengutarakan, program vaksinasi bagi para siswa/siswi di Bone saat ini telah terlaksana secara bertahap di sejumlah sekolah yang tersebar di 27 Kecamatan.
"Untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi ini, pihak Disdik Bone menggandeng sejumlah pihak meliputi Puskesmas setempat, Tenaga Kesehatan, dari Kepolisian dan TNI serta Palang Merah Indonesia," ucapnya. (agung/fajar)