FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI saat ini tengah diterpa isu, yang mana Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gelora, Fahri Hamzah mengusulkan lembaga itu dibubarkan. Alasannya, Fahri menilai MPR tak punya kesibukan.
Lalu, bagaimana tanggapan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet?
Dilihat di sosial medianya, Bansoet kini disibukkan dengan menjadi seorang Youtuber. Kontennya itu, Bansoet sempat mewawancarai seorang pemuda viral, yakni Sultan Gustaf Al Ghozali.
Pemuda itu kini jadi kaya raya setelah berhasil menjual foto selfie sejak beberapa tahun yang lalu. Dia menjual lewat bisnis Non Fungible Token (NFT) di OpenSea.
Bamsoet juga mengunggah konten saat dirinya menghadiri acara Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia. Di unggahan terakhirnya, Bamsoet melakukan peninjauan Indonesian Tourism Developemet Corporation di Bali.
Sejauh ini, belum ada tanggapan dari Bamsoet terkait isu pembubaran lembaga yang ia pimpin saat ini. Namun sebelumnya, Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Basarah, geram dengan usulan pembubaran MPR oleh Fahri Hamzah.
Ahmad menilai, seharusnya Fahri menyampaikan usulan untuk memperkuat MPR. Bukan malah membuat usulan pembubaran. MPR juga saat ini punya tugas dan wewenang yang jelas, yakni melantik Presiden dan Wakil Presiden.
MPR juga berwenang memberhentikan dua pemimpin negara itu bila rakyat tak puas dilayani. Keputusan itu diambil MPR melalui MK. (ishak/fajar)
