FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Hingga Senin dinihari sekitar pukul 02.00 WIB, sudah ada 19 ribu tweet atau cuitan terkait Edy Mulyadi. Edy dipolisikan karena menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak.
Sosok Edy Mulyadi yang merupakan mantan caleg Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi trending utama di Twitter beberapa hari ini.
Edy Mulyadi dilaporkan telah menghina Prabowo Subianto melalui video yang viral di media sosial.
Selain itu, Edy Mulyadi juga dianggap menghina Kalimantan karena menyebut sebagai tempat jin buang anak.
Tagar #TangkapEdyMulyadi menjadi trending topic di Twitter pada Minggu malam hingga Senin dinihari.
Dari unggahan di Twitter, dalam tagar itu banyak warganet yang juga mempermasalahkan ucapan Edy yang menyebut Kalimantan sebagai tempat pembuangan jin sehingga tak pantas dijadikan ibu kota negara (IKN).
Atas kasus jin buang anak ini, Edy Mulyadi dipolisikan oleh Forum Pemuda Lintas Agama Kalimantan Timur.
Forum ini mengadukan Edy Mulyadi karena pernyataan yang diduga menghina Kalimantan ke polisi.
“Kami melaporkan Edy Mulyadi terkait ujaran kebencian yang menyakiti hati masyarakat PPU dan Kalimantan yang diucapkannya di kanal You Tube-nya,” kata perwakilan Forum Pemuda Lintas Agama Kalimantan Timur, Daniel A Sihotang, Minggu (23/1/2022).
Sebelumnya, Edy Mulyadi sudah dilaporkan ke Polda Sulawesi Utara (Sulut).
Dia dipolisikan karena dianggap menghina Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto yang juga Ketum Partai Gerindra.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules A Abast mengakui adanya pelaporan terhadap Edy Mulyadi.