Eri Cahyadi Mengaku Heran Ada Isu Sebut Kader Kesehatan Surabaya akan Dipecat

  • Bagikan
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. (Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com)

FAJAR.CO.ID, SURABAYA -- Wali Kota Eri Cahyadi mengaku heran ada isu yang menyebutkan jika kader kesehatan Surabaya akan dipecat. Dia pun kembali memastikan tidak ada kader yang dipecat.

”Onok seng ngomong kader e kene kok dipecat? (Ada yang bilang kader di sini kok dipecat?) Sing ngomong sopo? (Yang bicara siapa). Nah, kalau tidak mengerti, jangan menimbulkan sesuatu yang tidak. Akhirnya apa? Kasihan kader-kader yang bekerja dengan hati,” tutur Eri pada Selasa (1/3).

Eri ingin seluruh kader di Surabaya menjadi satu bagian. Sehingga, tidak ada kader yang paling lebih hebat.

Menurut dia, seluruhnya memiliki tujuan sama. Yakni bekerja atas dasar sosial kemanusiaan untuk menyelesaikan permasalahan di tengah masyarakat.

”Jika kekuatan hati ini jadi satu dengan kekeluargaan dan gotong-royong, selesai masalah di Surabaya. Tidak ada orang miskin, tidak ada bayi stunting, tidak ada gizi buruk,” tegas Eri.

Bahkan, sebagai bentuk perlindungan kepada para kader, Wali Kota Eri Cahyadi berencana membuat sebuah sistem. Melalui sistem tersebut, diharapkan eksistensi kader Surabaya tak akan bisa digeser siapapun.

”Makanya saya membuat sistem. Kalau output ada, kader ini tidak bisa digeser siapapun. Karena mereka orang-orang hebat dan ikhlas,” ujar Eri.

Dia menegaskan, kader telah banyak membantu Pemkot Surabaya dalam menuntaskan berbagai persoalan di tengah masyarakat. Di antaranya adalah upaya penyelesaian kemiskinan, bayi stunting hingga kesehatan. Itu dilakukan pemkot dengan cara gotong-royong bersama kader dan masyarakat.

  • Bagikan