FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Mahasiswa Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu Raya (IPMIL RAYA) Universitas Kristen Indonesia Paulus menggelar aksi demonstrasi, Sabtu, (9/4/2022).
Mahasiswa yang tergabung meminta keberpihakan Presiden Joko Widodo terhadap rakyat.
Jenderal Lapangan, Richard mengatakan, ada tiga poin penting yang menjadi tuntutan aksi demonstrasi.
Pertama terkait isu penundaan pemilu atau presiden tiga periode karena bertentangan dengan UUD 1945. “Meminta Untuk menghentikan wacana dan isu yang berkembang karena meresahkan rakyat,” ujarnya.
Selain itu, gabungan mahasiswa Wija To Luwu yang ada di Kampus Biru ini meminta agar pemerintah menstabilkan kebutuhan rakyat indonesia termasuk kelangkaan minyak goreng yang selama ini tak terpecahkan.
“Selama ini masyarakat masih melarat akibat perekenomian Indonesia yang sangat kurang diperhatikan oleh pemerintah,” ujarnya.
Selanjutnya, mendesak Jokowi untuk sesegera menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM).
Sementara itu, Korlap dan selaku ketua umum PKPT IPMIL RAYA UKI Paulus Artur Palinoan menyebut ada puluhan massa yang ikut demonstrasi
“Para pengunjuk rasa mengecam dan menuntut agar kebijakan pemerintah itu segera ditarik kembali karena sangat tidak pro terhadap rakyat Ungkap,” ujarnya. (selfi/fajar)