Pengairan tersebut nantinya akan dimanfaatkan dua kelompok tani Laskap dengan luasan lahan 30 hektar dan 12 kelompok tani Pongkeru dengan luasan lahan 120 hektar.
Sementara itu, Senior Manager Social Development Program (SDP) Ardian Putra berharap fasilitas yang diberikan PT Vale untuk Kawasan pertanian di kecamatan Malili tersebut dapat membawa manfaat dan meningkatkan kualitas pertanian di wilayah pemberdayaan PT Vale.
”Di sekitar wilayah pemberdayaan PT Vale, sentra pertanian unggulan selain berada Mahalona dan Wasuponda juga ada di area Malili. Makanya program tersebut dihadirkan, apalagi animo petani tinggi dalam belajar teknis budidaya. Sebagaimana arahan Pak Bupati Luwu Timur pada Musrenbang bulan maret 2022 ini, disampaikan bahwa kedepannya sektor pertanian akan menjadi salah satu tumpuan kontribusi PDRB selain pariwisata,”ungkapnya.(rls)