Jalan Antang Rusak Parah, Bahayakan Pengendara

  • Bagikan
Jalan poros Antang raya mendesak dibenahi pemerintah tahun ini.

Untuk anggarannya, PUTR Sulsel belum bisa menentukan. Sebab masih menunggu DED atau detailed engineering design.

DED merupakan perencanaan yang lebih rinci dan lengkap dalam bentuk gambar-gambar design beserta spesifikasinya yang siap dilaksanakan di lapangan.

Astina menambahkan, untuk tahun ini Dinas PUTR hanya melakukan pemeliharaan dengan menambal jalan yang berlubang. Sehingga air tidak tergenang di jalan.

"Jadi 2023 kita akan perbaiki lagi. Tapi untuk tahun ini kita pemeliharaan saja.
Kita timbun saja. Inikan musim hujan, jadi itu airnya tergenang terus,"ungkapnya.

Astina mengungkapkan, penyebab jalan berlubang di Antang dikarenakan masyarakat membeton pinggir jalan tersebut. Sehingga air tidak terbuang ke luar. Malah menggenang di area jalan.

"Antang sesungguhnya sudah kita tangani, bulan Januari. Kiri kanan itu dibeton masyarakat. Jadi semua air ke jalan. Jadi terbongkar lagi. Kiri kanan kondisinya dimanfaatkan menjual oleh masyarakat,"pungkasnya.

Pengamat Pemerintah Universitas Bosowa, Arif Wicaksono mengatakan tak ada alasan bagi pemerintah untuk tidak membenahi infrastruktur, apalagi jika jalur tersebut sangat mendesak

Dia mengatakan ada dua alternatif yang bisa ditempuh agar penganggaran bisa segera dilakukan.

Skema pertama lewat anggaran APBD parsial, atau anggaran perubahan, hanya saja skema ini dinilai cukup sulit, sebab anggaran sudah terbagi rata ke tiap daerah. Apalagi 20 jalan yang jadi prioritas tahun ini sudah berproses.

"Masalahnya kan penganggaran ada politiknya juga, kenapa bisa jadi prioritas di luar daerah, bukan Makassar itu ada politik," kata dia.

  • Bagikan

Exit mobile version