Dan keempat taruna dan taruni yang berhasil merarih juara dalam ETIS yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Access, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar adalah Nurmelyndah Mawahdah sebagai Juara 1 News Casting Competition, Anugrah Haidir sebagai Juara 1 Spelling Bee Competition, Nur Khazimah sebagai Juara 3 News Casting Competition serta Hariani Kwano dan Rigel Cliford D sebagai Juara 3 Debate Competition.
Dijelaskan oleh Capt Sukirno bahwa memasuki era Revolusi Industri 4.0 sebagai dampak dari globalisasi dan kemajuan perkembangan teknologi informasi, maka penguasaan Bahasa Inggris menjadi kompetensi yang wajib dimiliki bila ingin masuk dalam dimensi internasional. Dan sesuai arahan dari Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bahwa SDM Transportasi yang profesional, unggul, dan kompetitif tersebut, pendidikan dan pembelajaran harus berkembang mengikuti dengan perubahan zaman.
“Di mana, saat ini pembelajaran tidak hanya berpusat pada kemampuan kognitif, tapi juga mencakup sejumlah keterampilan personal dan sosial. Keterampilan tersebut meliputi 4C, yaitu critical thinking, creativity, collaboration, dan communication. Karenanya saya menekankan kepada para Taruna dan Taruni PIP Makassar untuk menguasi Bahasa Inggris,” katanya.
Pasar Kerja
Terlebih lagi, kata Capt Sukirno saat ini di pasar kerja nasional dan internasional, kebutuhan kompetensi berbahasa Inggris pun terus meningkat, seiring dengan peningkatan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi baru pada berbagai bidang usaha. Oleh karena itu, tidak bisa dipungkiri bahwa kemampuan serta penguasaan berbahasa Inggris sudah menjadi kewajiban dalam proses pembelajaran bagi Taruna dan Taruni Transportasi.