Dia juga mengatakan nantinya ini juga bisa menghasilkan smart people dan smart society.
"Jadi setelah bimtek, dua bulan ke depan akan dilakukan penilaian terkait inovasi yang diciptakan tiap OPD,"kata Mantan Ketua DPRD Maros ini.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Kominfo, Erik Limantara menjelaskan, pihaknya mendapat tugas dari Kementerian Kominfo untuk membantu kabupaten yang dipilih sebagai smart city.
"Bimtek Tahap I ini fokus pada konsolidasi tim penyusunan masterplan smart city dan tim pelaksana smart city. Selain itu juga membantu menganalisis strategis smart city khusunya kesiapan, kesenjangan, analisis SWOT, strategi pembangunan, visi, misi dan sarana pembangunan smart city," ungkapnya.
Pihaknya akan mendampingi penyusunan smart plan dalam mendorong kemudahan layanan-layanan publik melalui pendekatan teknologi informasi. Tentu didukung oleh tata kelola pemerintahan cerdas, sinergi pembangunan ekonomi cerdas, dukungan pengelolaan ekosistem tempat hidup cerdas, partisipasi cerdas masyarakat, pengelolaan sumber daya alam dan pemeliharaan lingkungan cerdas. (rin/fajar)