Mahyuddin melakukan komunikasi ke pihak keluarga agar menyetor KTP dan KK pasien. Namun, pihak keluarga sudah patungan membayar tunggakan sebelum dirujuk ke Makassar. "Keluarganya sudah lunasi sebelum dirujuk, tapi kami tetap minta datanya supaya bulan depan sudah bisa ditanggung pemerintah," tambahnya.
Keluarga pasien, Lukman meluruskan informasi yang berkembang. Menurutnya, BPJS Nismawati tidak mengalami masalah. Terlebih lagi pihaknya telah patungan untuk membayar tunggakan. "Kami inginkan agar pemerintah alihkan BPJSnya dari mandiri ke gratis karena yang bersangkutan kurang mampu, hanya itu saja," tegasnya. (sir/fajar)