FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Sebanyak tujuh orang purnabakti Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkumham Sulsel) mengikuti wisuda purnabakti pengayoman secara daring oleh oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly terpusat di Graha Pengayoman, Jakarta, (01/08).
Ke-7 wisudawan tersebut yakni, Alfrida (Kepala Bapas Makassar), Sudirman Zainuddin (Kepala Lapas Bone), Mannan Nur (Pegawai Bapas Makassar), Zainuddin Bahas (Pegawai Bapas Makassar), Roddin (Pegawai Rutan Makassar), Juadi (Pegawai Lapas Ambon), dan Lari Gauk (Pegawai Rutan Makassar). Mereka yang diwisuda telah memasuki masa purna tugas dalam rentang waktu antara 01/09/2021 hingga 01/08/2022.
Prosesi wisuda ini diikuti 1.075 wisudawan se-Indonesia. 77 peserta hadir langsung di Graha Pengayoman sebagai simbol perayaan Hari Dharma Karyadhika (HDKD) ke 77, sementara sisanya 998 wisudawan mengikuti secara daring. Untuk Sulsel, tata upacara peragaan wisuda secara simbolis dilaksanakan oleh Kakanwil Kemenkumham Sulsel, Liberti Sitinjak sebagai perwakilan Menkumham di Wilayah, disaksikan oleh para pimpinan tinggi dan kepala unit pelaksana teknis di Kota Makassar.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan acara Serah Terima Jabatan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM (Balitbangkumham) dari Sri Puguh Budi Utami kepada Iwan Kurniawan, Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan RB sebagai Pelaksana Tugas Kepala Balitbangkumham, serta pengukuhan Pengurus Persatuan Purnabakti Pengayoman.
Menkumham Yasonna H. Laoly, dalam sambutannya menyampaikan, prosesi wisuda purnabakti ini merupakan wujud penghargaan dan ungkapan rasa hormat yang tulus dari segenap keluarga besar Kemenkumham kepada purnabakti atas pengabdiannya sejak mengawali dinas aktif hingga memasuki masa purna tugas.