Tak sampai di situ, di Wooden House Nursery mereka diperkenalkan berbagai produk UMKM binaan PT Vale, kemudian lanjut mendatangi Danau Matano.
Di sana, Febriany menjelaskan, selama beroperasi, Danau Matano masih terjaga kejernihan air dan flora faunanya.
“Kami mengelola limbah air tambang dengan fasilitas Lamella Gravity Settler yang mampu menjernihkan air hingga di bawah baku mutu. Kita juga aktif melakukan bersih-bersih danau dengan masyarakat,”jelasnya.
Terakhir, Arifin meninjau Balambano, salah dari tiga fasilitas PLTA PT Vale yang mampu mengurangi emisi CO2 lebih dari 1 juta ton CO2eq setiap tahunnya.