Aksi Demonstrasi Fokus Kenaikan Harga BBM, Darmaningtyas: RUU Sisdiknas yang Sangat Liberalistik Itu Jauh Lebih Gawat

  • Bagikan
Pemerhati pendidikan sekaligus pengamat transportasi, Darmaningtyas

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pemerhati pendidikan sekaligus pengamat transportasi, Darmaningtyas menyebut Rancangan Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) yang telah diusulkan dalam Prolegnas jauh lebih gawat dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“RUU Sisdiknas yang sangat liberalistik itu jauh lebih gawat daripada soal kenaikan harga BBM,” ucapnya dalam akun twitternya, Senin, (5/9/2022).

Sementara aksi demonstrasi yang dilakukan di berbagai wilayah Indonesia hanya fokus pada penolakan harga BBM.

“Tapi tidak ada aksi mahasiswa nolak RUU Sisdiknas, mungkin krn tdk ada patronnya,” pungkas penulis Buku Melawan Liberalisme Pendidikan ini.

Diketahui, RUU Sisdiknas telah diusulkan masuk dalam Prolegnas pada Agustus lalu.

Isi RUU tersebut menuai kontroversi karena isinya yang dinilai bagai pisau bermata dua.

RUU Sisdiknas ini mengintegrasikan dan mencabut tiga Undang-Undang terkait pendidikan sekaligus, yaitu Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Tenaga Kependidikan, dan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. (selfi/fajar)

  • Bagikan