"Harapan kami pihak sekolah, semoga Almira nanti bisa bawa pulang emas. Sehingga selain Kabupaten Gowa yang bangga, kami pihak sekolah juga bangga," tuturnya.
Kepada FAJAR, Pemahan Cilik Sulsel Perwakilan Gowa di Porprov Cabor Panahan, Almirha Fahimah Firdaus mengatakan ia akan berhadapan dengan beberapa perwakilan kabupaten/kota lain yang dibagi menjadi 11 regu.
Mia sendiri, akan bertanding menjadi perwakilan Kabupaten Gowa. Ia akan mengikuti kategori panahan standar bow Mini dengan jarak 18 meter. Dihadapkan dengan 12 rambahan ditambah 2 sesi.
"Total 1 sesi terdiri dari 36 anak panah, saya harus memanah sebanyak 72 kali," tuturnya.
Ditanya soal target yang bisa ia capai nanti, putri dari pasangan ST Nurasia dan
Firdaus ini sudah menargetkan bisa meraih angka diatas 330. Hanya saja saat ini ia mesti melatih lagi emosi dan ketenangannya saat memanah. Ditambah dengan tekniknya panahannya masih ingin ia diperbaiki melepas anak panah.
"Sekarang jadwalnya lebih padat. Dulu latihan pulang sekolah, sekarang sudah dapat izin dari sekolah bisa fokus latihan dari pagi sampai sore," ucap perempuan usia 1 Oktober 2010 tersebut.
Ibu Almirha, ST Nurasia mengatakan setahun belakangan ini anaknya memang sangat gemar dengan panahan. Berawal dari hanya mengisi waktu saat pandemi Covid19 lalu, namun kini ia mulai mendalami.
"Dulu hanya ikut-ikutan, karena melihat idolanya Aidah Ayu Lestari dan Nadia yang merupakan pemanah perempuan asal Sulsel. Namun dari itu Mia semakin gemar," ucapnya.
Apalagi sejak tahun berjalan. Sejak covid-19 tidak ada kegiatan, ia mulai fokus. Sembari menghindari covid-19, mia sering berjemur sambil panahan.